Hujan hari ini kembali membawaku larut dalam lamunan tentang dirimu
siapa engkau? hai sosok yang baru kukenal
Germecik hujan seolah jatuh dengan lembut menyebutkan namamu
Kurasakan kehadiranmu dalam hujan hari ini
Aku duduk sendirian dibalik jendela berterali, memandang lekat pada tanah yg basah, memandang lekat pada dedaunan yg bergoyang tertiup semilir angin di tengah hujan
Damai...itu yang aku rasakan
Aku damai seolah sedang ditemani oleh sosokmu, sosokmu yg selalu digambarkan oleh hujan
Mungkin aku pernah kagum pada hujan karena sosok yg lain
namun, kali ini aku kembali terpesona oleh hujan karena sosokmu bukan sosoknya
Sang hujan yg baru, tempat aku kembali berbagi tentang damainya hati
Tetaplah disana, tetaplah menjadi hujanku
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
You can correct this!
You can judge me!
Tulis Disini ^^